Gara- Gara Bakar Sampah, Makam Bonoloyo Solo Terbakar



Cungkup makam milik Samsu Rizal di tempat pemakaman umum (TPU) Bonoloyo Kadipiro, Banjarsari, Surakarta ludes terbakar, Kamis (13/9) sore. Kebakaran disebabkan adanya aktivitas bakar sampah.

Dinas Pemadam Kebakaran (DPK) menerjunkan lima unit mobil pemadam kebakaran untuk memadamkan api. Informasi dilapangan menyebutkan, sekitar pukul 16.00 WIB, sejumlah warga tengah membersihkan sampah di sekitar makam Samsu Rizal.

Kemudian membakarnya, usai membakar sampah, mereka pergi. Tanpa disadari api  membakar rumput yang kering di sekitar makam. 

"Kemudian api merembet ke bangunan rumah atau cungkup makam milik keluarga Samsu Rizal yang terbuat dari kayu," terang kepala DPK Solo, Gatot Sutanto.


Mendapati adanya kebakaran, warga langsung mendatangi lokasi dan berupaya untuk melakukan pemadaman menggunakan peralatan seadanya. Sementara warga lainnya, langsung menghubungi pemadam kebakaran.

Tidak berselang lama mobil pemadam kebakaran datang dan langsung melakukan pemadaman. Tetapi, api yang sudah terlanjur membesar tidak begitu saja bisa dipadamkan. Bahkan DPK harus menerjunkan sedikitnya lima unit mobil pemadam kebakaran.

"Untuk proses pemadaman kami terjunkan lima mobil Damkar, dan pukul 18.00 WIB api bisa dipadamkan," urainya.

Meski tidak ada korban jiwa, Gatot mengatakan, kerugian akibat kebakaran tersebut mencapai Rp 10 juta.(MJ-2)

Bacapres KH Ma'ruf Amin Minta Dukungan, Deklarasi Bejo Kurang Diminati

PRESIDEN JOKO WIDODO DAN PENGASUH PONPES AMANATUL UMMAH PACET MOJOKERTO, KH. ASEP SAEFUDDIN CHALIM 


Pondok pesantren Amanatul Ummah Pacet Mojokerto Jawa Timur akhir-akhir ini menjadi jujugan para politisi. Sehingga hingar-bingar dalam lingkungan pondok berlabel Internasional tersebut, nampak sibuk.
Ponpes yang menggembleng santrinya agar menjadi konglomerat handal serta menjadi technocrat itu,baru didatangi Presiden Joko Widodo dan diminta dukunganya dalam Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2019 nanti.
Usai capres petahana kini giliran bakal calon wakil presiden KH. Ma’ruf Amin datang berkunjung juga dengan keinginan serupa.
Bacapres KH. Ma'ruf Amin
Dalam kunjungan silatuhrahim ke Ponpes Amanatul Ummah Pacet Mojokerto Jawa Timur, Mantan Ketua MUI Pusat tersebut akan mengusung ekonomi berbasis Syariah dalam menjalankan roda pemerintahan. Manakala, dipercaya oleh rakyat untuk menjadi Wakil Presdiden mendampingi petahana Joko Widodo.
Dalam pengantar sambutanya di Ponpes Amanatu Ummah Pacet Mojokerto Jawa Timur kemarin. KH. Ma'ruf Amin mengaku, jika nanti diberi amanah rakyat untuk memimpin Indonesia akan mengutamakan program ekonomi keumatan.
"Ekonomi keumatan arus baru. Kenapa arus baru karena arus lama membentuk konglomerat. Ini kita jadikan arus baru, bukan melemahkan yang kuat. Tidak. Tapi, bagaimana menguatkan yang lemah. Itulah lahir program aset dan kemitraan. Konglomerat bermitra dengan usaha masyarakat," ujar dia di Ponpes Amanat Ummah Pacet Mojokerto Jawa Timur Rabu ( 12/9).
Selain itu, KH. Ma'ruf Amin berkeinginan agar Indonesia tidak melulu mengandalkan impor dalam memenuhi kebutuhan rakyat di dalam negeri. Melainkan, memanfaatkan seluruh kekayaan alam yang dimiliki negara untuk kemakmuran rakyat.
Ia yakin, dengan mengembangkan teknologi industri secara baik, Indonesia nantinya bisa menjadi negara pengekspor.
"Semua harus kita bisa memenuhi tidak boleh ada impor. Masak ada impor beras, jagung. Negara kita negara cukup lahan, cukup sumber daya alam. Ini harus kita perkuat," ungkap dia.
"Jadi kedaulatan pangan kita kuatkan dan kemudian juga dalam industri, jangan jadi negara pengimpor tapi pengekspor dengan menggunakan produk-produk yang bisa kita ekspor menggunakan teknologi tinggi," kata Ma'ruf Amin.
Sementara pengasuh Ponpes Amanatul Ummah Pacet Mojokerto Jawa Timur KH. Asep Saefuddin Chalim ke ‘DETAK INSPIRATIF’ mengatakan, kedatangan beliau. Selain sebagai wali santri juga bakal calon wapres. Sehingga, pihaknya menyambut kedatangan beliau dengan meriah,’’tuturnya.
KH. Asep juga menegaskan, secara pribadi ia mendukung Capres petahana dan Wakilnya,”ungkap dia.

DEKLARASI RELAWAN BEJO KURANG DIMINATI
Deklarasi relawan Bejo ( belakang Joko Widodo) di Kota Mojokerto Jawa Timur, Kamis (13/9) kemarin siang di Gedung Ramlan setempat kurang diminati oleh warga setempat. Terbukti tingkat kehadiran dalam deklarasi sebatas 25 orang saja.
Bahkan, Tatang salah seorang staf ahli Kepresidenan yang mendapat undangan dalam deklarasi relawan “Bejo” sempat ngambek.
“ Kalau deklarasi jangan asal, harus ada action moralnya. Jangan usai deklarasi lantas bubar sendiri-sendiri,” ungkap dia disela-sela dalam sambutanya di Gedung Ramlan Kota Mojokerto Jawa Timur Kamis, (13/9).
Sementara RM. Boedhi salah satu peserta Deklarasi Bejo, juga menyiratkan kekecewaanya. “ Panitia penyelenggaranya kurang professional, sehingga kesannya guyonanan,’’ kata ia.
Dalam acara deklarasi Bejo itupun, peserta membawa anak-anak Balita untuk turut serta dalam acara politik praktis tersebut. ( Mj-1 )


HARI PELANGGAN NASIONAL, PLN SERVICE MASYARAKAT PERBAIKI LISTRIK TANPA PADAM

PASUKAN KHUSUS PDKB PLN JATIM, PERBAIKI ISOLATOR LISTRIK TANPA PADAM
Surodinawan, 4 September 2018



PLN distribusi Jawa Timur serius tangani pelayanan pelanggan, dengan cara pelayanan tanpa padam. Agar pelanggan tetap nyaman dan tidak merasa terganggu dengan adanya pemadaman listrik, tatkala ada gangguan.

Maka, PLN distribusi Jawa Timur menurunkan pasukan khusus PDKB ( Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan. Hal itu diungkapkan oleh Bob Saril General Manager Distribusi PLN Jawa Timur kepada “ DETAKINSPIRATIF’’ disela-sela “Apel Hari Pelanggan Nasional” di lapangan Raden Wijaya Surodinawan Kota Mojokerto Jawa Timur, 4 September 2018 tadi pagi.

Tim elit PLN bernama Perang Padam yang berjumlah 170 orang terdiri 20 regu PDKB, siap bertugas melaksanakan kegiatan penanganan gangguan, pemeliharaan maupun pembangunan jaringan baru, secara Online atau tanpa padam dengan pasukan khususnya yakni Tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB).
 
Bob Saril GM Distribusi PLN Jatim
Bertepatan dengan Hari Pelanggan Nasional jatuh pada 04 September 2018, sebagai bentuk nyata peningkatan kualitas pelayanan, kompetensi, kekompakan dan kepatuhan tim PDKB, PLN Distribusi Jawa Timur mengadakan Bakti PDKB Tahun 2018.

Kegiatan yang diawali dengan Apel Gelar Pasukan di Lapangan Raden Wijaya Surodinawan Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto dengan melibatkan 170 personil PLN Distribusi Jatim, dipimpin langsung oleh Bob Saril General Manager PLN Distribusi Jawa Timur.

Dalam acara yang digelar tersebut tampak hadir  Forpimda Mojokerto, Kapolsek Prajurit Kulon Kompol Hadi Suprayitno , Walikota Mojokerto yang diwakili Kabag Humas Pemkot Mojokerto Chairil Anwar  dan dari Kodim 0815 Mojokerto.

Bob Saril selaku General Manager PLN Distribusi Jawa Timur berharap adanya Tim Elit PDKB dapat mendukung pelayanan yang handal terutama di kawasan potensial industri yang ada di Mojokerto dan Mojosari dimana kehandalan pasokan sangat dibutuhkan. Selain itu, Bakti PDKB ini juga diharapkan dapat menciptakan personel yang kompak dengan kompetensi dan tata kelola PDKB yang baik sehingga terwujud zero accident.

Setelah menjalankan apel tim PDKB Area Mojokerto melakukan simulasi PDKB sentuh langsung oleh pasukan khusus.

General Manager PLN Distribusi Jatim memberikan keterangan di sela simulasi alat mobil sentuh PLN
Hal tersebut berguna untuk melakukan latihan keselamatan dalam melalukan tugas kelistrikan.


Selama 3 hari tim PDKB seluruh Jawa Timur akan melakukan pekerjaan dengan melakukan penanganan di 70 titik.

Menurut Bob Saril Untuk wilayah Area Mojokerto sendiri mempunyai daya kelistrikan yang berkecukupan.

Pelanggan Premium yang berada diwilayah kota dan Kabupaten Mojokerto sementara terdapat 3 perusahaan. “Untuk Pelangganan daya rumah tangga khususnya di Mojokerto sudah berkecukupan, dan target PLN Distribusi Jatim akan di titik beratkan ke perusahaan atau industri yaitu pelayanan Premium, sementara masih 3 perusahaan yang sudah MoU dan targetkan untuk Mojokerto 25 perusahaan yang menggunakan Pelanggan Premium,” kata Bob Saril.

Reporter ; Endro

DETAK VIDEOS
SPORT VIDEOS