WASPADA TEROR MALAM SURO 2017

Baca Juga

AKBP. Puji Hendro Wibowo Kapolres Mojokerto Kota Jatim, Pimpin Apel Gelar Pasukan 1 Muharam 2017





detakinspiratif.com – Mengapa bulan Suro tidak sakral lagi, dalam pandangan generasi masyarakat modern. Justru menjelang bulan Suro, aparat keamanan sekarang antisipasi dengan pengerahan pasukan bersenjata.  




Polres Mojokerto Kota Jawa Timur dengan dibantu TNI AD Kodim 0815, instansi terkait lainnya, ikut menjaga wilayah hukumnya. Agar, tetap aman. Masyarakat Jawa Kuno, yang sedang laku tirakatan (red, bahasa Jawa) bisa khusuk dalam menghadap sang Kholik. Untuk menyucikan diri, mendekatkan diri dari gebyarnya dunia modern ini.




Dalam tataran masyarakat Jawa kuno, dalam arti mereka yang masih melestarikan budaya adi luhung leluhur, dalam laku tasawuf. Untuk melepaskan diri dari hiruk pikuknya kesibukan duniawi. Yang maknanya menyeimbangkan antara dunia realistis dengan dunia rohani.




Ada 600 orang personel gabungan baik dari Polri, TNI, serta instansi samping seperti Satpol PP, Dinas Perhubungan dan Pemerintah Daerah diterjunkan guna mengamankan pelaksanaan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1439 H.




Hal itu diungkapkan Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Puji Hendro Wibowo, usai Apel Gelar Pasukan di Mapolres Mojokerto Kota, Rabu (20/9/2017).




“Jangan sampai teroris memanfaatkan situasi ini untuk melancarkan terornya. Selain dari personil kami,  masyarakat juga bisa mendukung dan membantu kami dalam hal menciptakan situasi yang sudah aman dan kondusif  ,” harapnya.




Tingkat kerawanan di wilayah hukum Polres Mojokerto Kota Jawa Timur saat ini,  kondusif. Meski  demikian, pihaknya akan terus meningkatkan pengamanan agar terwujud situasi lebih nyaman.





“Kami akan tingkatkan pengamanan, mulai dari patroli gabungan, pasti akan kami lakukan. Tidak menutup kemungkinan kami akan lakukan razia dan patroli di terminal, stasiun serta tempat keramaian yang lain. Agar masyarakat merasa aman dan nyaman,” jelasnya. (Mj – 1)




DETAK VIDEOS
SPORT VIDEOS