PERINGATI GUGURNYA BANSER RIYANTO

Baca Juga



DARI MOJOKERTO UNTUK KERUKUNAN UMAT BERAGAMA SEDUNIA

Para Tokoh Agama Di Gereja Eben Heizer Jalan Kartini Kota Mojokerto
 
UNCLEOWOB.COM - Ketua Umum (Ketum) GP Ansor, Yaqut Cholil Qoumas bersama pengurus gereja memperingati haul ke 16 Riyanto, anggota Banser Kota Mojokerto yang gugur dalam tragedi bom Natal 24 Desember 2000, Kamis (22/12/2016).

Yaqut berharap keikhlasan Riyanto mengilhami anggota Banser di seluruh Indonesia untuk menjaga keutuhan NKRI. Peringatan haul Riyanto ini diawali dengan napak tilas di Gereja Eben Heizer di Jalan Kartini, Kota Mojokerto.


Ketum Anshor Pusat Yaqut Cholil Qoumas bersama pengurus gereja
Di lokasi inilah, Riyanto meninggal dunia, setelah bom yang ia bawa. Kemudian dimasukan selokan yang penuh air, dengan asumsi bom dimasukan air tidak akan meledak. Dan, bom itu meledak Riyanto pun menjadi korban.  Ketika itu malam Misa Natal 16 tahun silam.

Bersama sejumlah pengurus gereja, Yaqut yang didampingi Ketua Satkornas Banser, Alfa Isnaini beserta puluhan anggota Banser dan GP Ansor berziarah ke TPU Juritan dimana  Riyanto kebumikan.

Acara peringatan haul Riyanto pun dilanjutkan di kediaman keluarga Riyanto di Lingkungan Prajurit Kulon Gang Baru.

"Peringatan haul Gus Dur dan sahabat kita Riyanto ini untuk menyampaikan pesan dan spirit bahwa negara kita banyak perbedaan. Perbedaan itu menjadi fitrah, seharusnya tak menjadi sumber perpecahan. Namun, kita kelola menjadi hubungan yang produktif untuk mempertahankan NKRI," kata Yaqut kepada wartawan.

Selokan Yang Menjadi Saksi Hidup
Pria yang akrab disapa Gus Yaqut ini menjelaskan, pengorbanan Riyanto yang rela mati demi menyelamatkan jemaat Gereja Eben Heizer sebagai bentuk perjuangan menjaga kemanusiaan.

"Seperti yang disampaikan Pendeta Ortodok Rusia benar bahwa sahabat Riyanto rela mati demi memberi hidup bagi yang lain. Ini semangat yang kami tangkap, mudah-mudahan sahabat Banser akan mengikuti semangat ini, bahwa demi kemanusiaan dan keutuhan negara ini mereka siap mengorbankan apa saja, bahkan jiwa," tandasnya.

Sementara pihaknya menginstruksikan anggota Banser di seluruh Indonesia membantu polisi menjaga keamanan selama Natal dan Tahun Baru. Itu menyusul ancaman teror yang diungkap Densus 88 Antiteror Mabes Polri beberapa waktu lalu.

Makam Banser Riyanto Mojokerto
"Dari rangkaian bom yang ditemukan densus 88, kami yakini bagian teror menjelang Natal. Sebagai ketua umum Ansor sekaligus panglima tertinggi Banser saya memerintahkan kepada sahabat Banser di seluruh Indonesia untuk berperan dalam pengamanan ini, tentu koordinasi lebih dulu dengan aparat keamanan," kata Yaqut.
DETAK VIDEOS
SPORT VIDEOS