PERKARA GRATIFIKASI DAN TPPU MANTAN BUPATI MOJOKERTO MUSTAFA KAMAL PASA SEGERA DISIDANGKAN BULAN INI

Plt. Jubir KPK Ali Fikri Dalam Pres Rilis Kepada Media di Jakarta. Selasa 11 Januari 2022.

JAKARTA, Berkas perkara gratifikasi dan TPPU sudah P21, Mantan Bupati Mojokerto Jawa Timur Mustofa Kamal Pasa (MKP) segera disidangkan di Pengadilan Negeri Tipikor Surabaya. "Hari ini Selasa 11 Januari 2022, Jaksa KPK Arif Suhermanto telah melimpahkan berkas perkara Terdakwa Mustofa Kamal Pasa (MKP) ke Pengadilan Tipikor pada PN Surabaya," ujar Plt Juru bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Selasa (11/1/2022).

Ali mengatakan saat menunggu jadwal persidangan MKP, tidak dilakukan penahanan. Sebab, saat ini masih menjalani pidana untuk perkara sebelumnya di Lapas Klas I Surabaya. "Selanjutnya menunggu penetapan penunjukkan Majelis Hakim dan penetapan hari sidang dari Pengadilan Tipikor dengan agenda pertama pembacaan surat dakwaan," kata Ali.

MKP bakal didakwa dengan dakwan Pasal 12 B UU Tipikor Jo Pasal 65 ayat (1) KUHP Dan Pertama : Pasal 3 UU TPPU Jo Pasal 65 ayat (1) KUHP atau Kedua : Pasal 4 UU TPPU Jo Pasal 65 ayat (1) KUHP.

"Sebelumnya, Tim Jaksa menerima pelimpahan berkas perkara dan Terdakwa dari Tim Penyidik pada Kamis (23 Desember 2021) bertempat di Lapas Klas I Surabaya," kata Ali.

JPU KPK Arif Suhermanto Di PN Tipikor Surabaya. Selasa 11 Januari 2022.

Terpisah, JPU KPK Arif Suhermanto bilang. Saat ini pihaknya melimpahkan berkas dakwaan perkara gratifikasi dan TPPU mantan orang nomor satu di Kabupaten Mojokerto Jawa Timur MKP, tahun 2010-2018. 

Kepada wartawan Arif mengatakan, selama menjabat sebagai Kepala Daerah Kabupaten Mojokerto, MKP tidak pernah melaporkan kekayaan ke KPK. Uang yang didapat dari gratifikasi, suap dan jual beli jabatan digunakan untuk memperkaya diri sendiri. Seperti membeli mobil, tanah dan bangunan," jelas Ia.

JPU KPK Arif Suhermanto Membawa Berkas Perkara Dakwaan Gratifikasi dan TPPU Mantan Bupati Mojokerto MKP di PN Tipikor Surabaya. 11Januari 2022.

Informasi dilapangan menyebutkan ada dugaan, MKP masih memegang kendali pemerintahan di Kabupaten Mojokerto. Meski, dia sedang menjalani proses hukum di lapas. 

Ketika ditanya terkait hal itu, JPU Arif mengatakan, dilihat saja dipersidangan nanti,"Tutur Ia.

Diketahui, Bupati Mojokerto, Mustofa Kamal Pasa (MKP) ditetapkan tersangka gratifikasi dan TPPU pada akhir Desember 2018 lalu. Mustofa diduga menerima "fee" dari rekanan pelaksana proyek-proyek dl lingkungan Pemkab Mojokerto, Dinas dan SKPD/OPD, Camat, dan Kepala Sekolah SD-SMA di lingkungan Kabupaten Mojokerto. Total pemberian gratifikasi setidak-tidaknya sebesar Rp 34 miliar.

Dari penerimaan gratifikasi sekitar Rp 34 Milyar tersebut, KPK menemukan dugaan tindak pidana pencucian uang.

MKP diduga tidak pemah melaporkan penerimaan gratifikasi tersebut pada KPK sebagaimana diatur di Pasal 16 UU Nomor 30 Tahun 2002 tentang KPK dan Pasal 12 C Undang undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.

MKP diduga telah menyimpan secara tunai atau sebagian disetorkan ke rekening bank yang bersangkutan serta melalui perusahaan milik keluarga pada MUSIKA Group, yaitu CV. MUSIKA, PT. SIRKAH PURBANTARA (SPU-MIX) dan PT. JISOELMAN PUTRA BANGSA dangan modus hutang bahan atau beton.

MKP juga diduga menempatkan, menyimpan dan membelanjakan hasil penerimaan gratifikasi berupa uang tunai sebesar sekitar Rp 4,2 milyar, Kendaraan roda empat sebanyak 30 unit atas nama pihak lain. Kendaraan roda dua sebanyak 2 unit atas nama pihak lain dan Jetski sebanyak 5 unit.

Penyidik juga telah melakukan penyitaan sejumlah aset dan dokumen milik MKP, saat melakukan penggeledahan di sejumlah tempat.

Aset tersebut yaitu berupa, 30 unit mobil, 2 unit sepeda motor, 5 unit jetski, uang tunai sebesar sekitar Rp 4,2 milyar dan Dokumen MUSIKA Group yang terkait dengan tersangka MKP.

MKP disangkakan melanggar pasal 3 dan/atau pasal 4 Undang Undang No 8 tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang.(DI)



TIM PUTRI GRESIK PUPUK PETROKIMIA LAGA PERDANA PROLIGA DI SIKAT TIM JPF 3-0

Tim GPP Ketika Launching Jelang Kompetisi PROLIGA BOLA VOLI 2022 Di Sentul Bogor Jawa Barat. 

Kompetisi Profesional Liga Utama Bola Voli (Proliga) Indonesia di hari kedua di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul Bogor, Jawa Barat menampilkan tim putri Gresik Pupuk Petrokimia (GPP) melawan Jakarta Pertamina Fastron (JPF). Laga digelar pada pukul 14.00 WIB. Pada set pertama tim GPP harus mengakui keunggulan tim JPF dengan skor 24-26.

Laga perdana dengan sistem bubble, kedua tim menunjukkan permainan ciamik dengan angka ketat. Seperti harus menjaga prokes covid 19. Hingga akhirnya, tim yang berada di Gresik Jawa Timur itu harus mengakui lawannya yang diatas satu level. Meski, pemain asing GPP bermain konsisten.

Memasuki set kedua, para pemain dari tim JPF nampak mendominasi permainan. Para pemain GPP terlihat kedodoran diawal permainan set kedua. Di saat kedudukan 7-11 untuk tim JPF. Pemain asing tim GPP Jenifer diganti. Dengan pergantian di tim GPP, membuat irama permainan tim GPP pelan tapi pasti beranjak baik dan mengejar poin ketertinggalan dari tim JPF. 

Hingga kedudukan angka memasuki poin diatas dua puluh. Disini pemain tim GPP tampak menonjol Medio Yoku. Pemain ini sering menambah poin untuk tim nya. Sekaligus Medio Yoku juga yang mengakhiri pertandingan dengan skor 23-25 untuk keunggulan tim JPF. Setelah smash Medio Yoku tidak bisa menyebrang net dan bola jatuh di permainan sendiri.

Memasuki set ketiga pola permainan anak Ayub Hidayat tidak berkembang baik malah jeblok. Set ketiga tim GPP malah menjadi bulan bulan tim JPF dengan skor 16-25 untuk keunggulan tim JPF.

Pelatih kepala tim JPF, Risco Herlambang mengaku laga perdana cukup sulit berkembang meski menang. Dia belum puas dengan permainan anak asuhnya. Dia akan mencari setter asing untuk mengimbangi performance para pemukulnya. (Mj-2). 





MENDAG M. LUTHFI : KEARIFAN LOKAL DIPASTIKAN MENJADI NILAI LEBIH DALAM PAGELARAN SIDE EVENTS G20 OKTOBER 2022 DI BALI

Menteri Perdagangan Indonesia Muhammad Lutfi, Tampak Serius Ketika Ditunjuk Sebagai Ketua Penanggung Jawab Penyelenggara Side Events G20, Oktober 2022 nanti. (Photo Dok. Humas)

JAKARTA, Sebagai Ketua Penanggung Jawab penyelenggaraan Side Events G20, yang akan diselenggarakan pada Oktober 2022 nanti. Menteri Perdagangan RI Muhammad Lutfi, memastikan kearifan lokal Indonesia menjadi nilai lebih, pada agenda itu. Hal tersebut sebagai upaya menjadikan Presidensi Indonesia di G20 tahun ini, kian menonjol dalam upaya pemulihan ekonomi dunia.

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi optimis, seluruh agenda Side Events G20 akan berdampak penting, pada keseluruhan rangkaian Pertemuan G20 yang digelar di Indonesia tahun ini. Tercatat pada 24 Desember 2021 sebagai batas waktu inventarisasi Side Events G20, terdapat 121 side events yang akan berlangsung di 20 kota di Indonesia, sejak Desember 2021 -  Oktober 2022 mendatang. 

“Side Events G20 bertujuan memberi pemahaman yang lebih lengkap kepada anggota G20 mengenai agenda prioritas Presidensi G20. Side Events G20 juga harus menjadi showcase citra positif kemajuan dan budaya Indonesia. Showcase filosofi nilai budaya luhur ditampilkan secara berkala dalam sejumlah side events tersendiri. Penyelenggaran side events diharapkan dapat memberikan dampak bagi perekonomian, baik di daerah penyelenggaran maupun Indonesia secara umum,” ungkap Muhammad Lutfi.

Dikatakan Mendag Muhammad Lutfi, momentum Presidensi Indonesia dalam G20 kali ini sangat krusial. Indonesia menempatkan diri secara aktif sebagai bagian dari upaya dunia memulihkan diri dari pandemi Covid19, sekaligus berusaha menggerakkan kembali perekonomian dunia yang terdampak pandemi. “Pertemuan G20 harus menjadi sarana memperkenalkan gaya hidup, daya tahan dalam krisis dan pandemi, serta kemampuan pemulihan kesehatan, ekonomi, dan produk unggulan anggota G20. Sehingga dapat turut menggerakkan ekonomi dunia,” Ujar Mendag Muhammad Lutfi.

Dari 121 side events,  tujuh di antaranya akan terlaksana dalam rangkaian kegiatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali Oktober 2022 nanti. Kegiatan side events tahun ini berupa seminar, forum kerja sama ekonomi, gelar budaya, promosi dagang, pameran, kick-off meeting, hingga tinjauan lapangan.

Setidaknya 15 Kementerian dan tujuh lembaga menjadi pengampu kegiatan-kegiatan side events selama rangkaian G20 digelar di Indonesia. Ke-15 Kementerian tersebut adalah Kementerian Perdagangan, Kementerian Keuangan, Kementerian Perindustrian, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Kementerian Pertanian, Kementerian Kesehatan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Ketenagakerjaan, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas, Kementerian Pemuda dan Olahraga, Kementerian Dalam Negeri, serta Kementerian Koperasi dan UKM.

Sedangkan tujuh lembaga adalah Bank Indonesia, Komisi Pemberantasan Korupsi, Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia, Badan Riset dan Inovasi Nasional, Badan Pemeriksa Keuangan, Indonesian Youth Diplomacy, serta Kamar Dagang dan Industri.

“Diperlukan sinergi seluruh kementerian dan lembaga terkait untuk menyukseskan Presidensi G20 Indonesia Tahun 2022, termasuk dalam pelaksanaan rangkaian side events. Kesuksesan Indonesia pada Presidensi G20 tahun ini akan mendorong percepatan pemulihan kondisi dunia pascapandemi Covid-19 dan turut mendorong Indonesia pulih dari pandemi,” papar  Mendag Muhammad Lutfi. (*/MJ1)



DETAK VIDEOS
SPORT VIDEOS