PEMKOT MOJOKERTO RAIH PENGHARGAAN WTN KATEGORI TANPA CATATAN

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi
Berikan Penghargaan WTN Kategori
Tanpa Catatan Kepada Walikota
Mojokerto, Ika Puspitasari,
Di Gedung JCC Jakarta
 Minggu (15/9)

Pemkot Mojokerto Jawa Timur mendapatkan penghargaan Wahana Tata Nugraha  (WTN) atau daerah yang dianggap mampu menata transportasi public dengan baik. WTN yang diraih oleh Pemkot Mojokerto merupakan kategori WTN Tanpa Catatan, di tahun ke 14 ini.

Penghargaan WTN Tanpa Catatan 2019, diserahkan oleh menteri perhubungan Budi Karya Sumadi kepada Walikota Mojokerto Ika Puspitasari di gedung Jakarta Convention Center ( JCC ), Minggu ( 15 / 9 ).

Dikatakan oleh Walikota  Mojokerto Ika Puspitasari atau Ning Ita, dengan penghargaan WTN Tanpa Catatan ini, bagian dari pengejawantahan Pemkot Mojokerto yang senantiasa mengedepankan komunikasi dan koordinasi yang lebih baik lintas sektoral.

Komitmen dan sinergisitas antara Dinas Perhubungan Kota Mojokerto dengan Polres Mojokerto Kota serta dukungan organisasi perangkat daerah  ( OPD ) terkait, dan peran aktif masyarakat.

Lebih lanjut Ning Ita mengatakan, penghargaan WTN Tanpa Catatan yang diraih saat ini bukan babak akhir dari pemerintahannya. Namun, capaian kinerja transportasi yang lebih baik dan berkelanjutan.

Yang pada akhirnya, dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat di bidang transportasi public serta lalulintas. 

Walikota Mojokerto Ika Puspitasari,
Kepala Dinas Perhubungan Gaguk Tri Prasetyo,
Kasatlantas Polres Mojokerto Kota
AKP. Marita Dyah Anggraini.

Ikut mendampingi Walikota Ning Ita dalam acara pemberian penghargaan di gedung JCC, Kepala Dinas Perhubungan Kota Mojokerto Gaguk Tri Prasetyo dan Kasatlantas Polres Mojokerto Kota AKP. Marita Dyah Anggraini.

Penghargaan WTN diberikan kepada Pemerintah Kab/Kota dan Pemprop di Indonesia melalui seleksi penilaian dibidang penataan transportasi public dan lalulintas.

System penilaian WTN dengan obyek penilaian 5 bidang;

1. Bidang lalulintas ( bobot nilai 20 persen  )
2. Bidang angkutan umum ( 15 persen )
3. Bidang sarana transportasi darat             ( 25 persen )
4. Bidang prasarana transportasi darat       ( 15 persen )
5. Bidang umum ( 25 persen )

Pada tahun 2019, Kementrian Perhubungan memberikan kategori Penghargaan WTN;

1. Wahana Tata Nugraha dengan catatan.
2. Wahana Tata Nugraha tanpa catatan
3. Wahan Tata Nugraha  Wiratama

Sementara kepada perusahaan transportasi terpilih diberikan penghargaan transportasi terbaik dengan kategori;

1. Abdi yasa terbaik tingkat nasional
2. Angkutan barang terbaik
3. Angkutan orang terbaik
4. Angkutan penyeberangan terbaik

Dengan penghargaan WTN diharapkan bisa memacu semangat Kota Mojokerto untuk terus  meningkatkan pelayanan dibidang transportasi public dan laulintas. (end)

Selengkapnya..

RUWAT AGUNG NUSWANTARA BUDAYA MOJOKERTO

Wabup Mojokerto Pungkasiadi, Wawali Mojokerto Rizal Zakaria
dan Kadispora Pemkab Mojokerto Joko Widjayanto

Puncak kegiatan kalender wisata budaya di Kabupaten Mojokerto Jawa Timur di tutup dengan Kirab Ruwat Agung Bumi Nuswantara 1953 Saka tahun 2019, di Pendopo Agung Trowulan. Selasa 10 / 9.

Peserta kirab dari  18 kecamatan  di Kabupaten Mojokerto, terdiri dari para pelajar SMA, MA, Paskibraka, komunitas binaraga, komunitas Trawas Trashion Carnival.

Prosesi kirab dengan penyerahan pusaka Bendera Pataka Majapahit ( Bendera lambang Kerajaan Majapahit ) kepada Wabup Pungkasiadi.  Pusaka lainnya berupa, bendera gulo klopo atau saat ini pengejewantahan dari bendera sang saka merah putih diserahkan kepada Komandan Kodim 0815 Letkol Kav Hermawan Weharima. Tombak Samudra di percayakan kepada Kapolres Mojokerto AKBP Setyo Koes Hariyatno. Kemudian pusaka payung gringsing dipercayakan kepada Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Mojokerto Rudy Hartono.

Agenda kalender wisata budaya sebelumnya festival Macapat, pengambilan tujuh sumber mata air (sapta tirta) untuk keperluan ruwat massal Sukerto.

Ruwat massal Sukerto sendiri dilaksanakan minggu pagi, 8 / 9. Dilanjutkan Mangesti Suro, dan pagelaran wayang kulit dengan lakon “Sesaji Rojo Suyo” oleh dalang Ki Purnawan.

Kegiatan wisata budaya ini, dihadiri  pejabat Pemkab setempat serta  Wakil Walikota Mojokerto Achmad Rizal Zakaria. ( end )

Selengkapnya..

PEMBERIAN REWARD KEPADA ATLIT PERAIH MEDALI PORPROF DAN GERAK JALAN

Pemberangkatan Gerak Jalan Dan Jalan Sehat Dalam Rangka Memperingati Kemerdekaan ke 74 RI dan
Haornas, Sabtu 14 / 9 

Dalam rangka memperingati Kemerdekaan ke 74 Republik Indonesia dan Hari Olahraga Nasional, Pemkot Mojokerto Jawa Timur dalamhal ini, Dinas Pendidikan Kota Mojokerto menggelar gerak jalan untuk pelajar SD – SMA sederajat serta jalan sehat di depan kantor Pemkot setempat, Sabtu ( 14 / 9 ).

Rute yang ditempuh untuk peserta siswa SD sepanjang 2,5 Km, start dari kantor Pemkot Mojokerto mengarah ke Jalan Gajah Mada Utara-jalan Empunala- Jalan Benteng Pancasila dan finish kembali ke Kantor Pemkot.

Sementara untuk peserta SMP/SMA menempuh jarak 7 Km,  start dan finish kantor Pemkot Mojokerto, rute, Jalan Gajah Mada utara – Jalan Mayjend Sungkono – jalan Bancang- Jalan  Semeru – Jalan Benteng Pancasila dan kembali ke kantor Pemkot Mojokerto.

Peserta gerak jalan diikuti sebanyak 2.890 orang pelajar SD, MI, SMP, MTS, SMA, MA dan SMK se- Kota Mojokerto. Gerak jalan dan jalan sehat di lepas oleh Walikota Ika Puspisari dan  Wakil Walikota Rizal Zakaria.

Dikatakan oleh Walikota Mojokerto Ika Puspitasari, agar masyarakat Kota Mojokerto giat berolahraga dan mengolahragakan masyarakat. Sehingga gerakan ‘ayo gerak’ yang dicanangkan oleh Pemkot Mojokerto dapat terlaksana disemua umur.

Ning Ita sapaan Walikota Ika Puspitasari juga memberikan penghargaan kepada warga berprestasi. Terutama mereka atlet yang memperkuat Kota Mojokerto dalam ajang pecan Olahraga Propensi  (PORPROF) Jawa Timur. Hanya mereka yang mendapatkan medali, baik emas, perak dan perunggu.

Mereka yang mendapatkan penghargaan antara lain;

1.      Mathius Handika, peraih 1 medali emas dan 1 perak dari cabor angkat berat.

2.      Mokhamad Khaifah Syahputra, peraih 1 medali perak dari cabor gulat.

3.      Bagas Dwi Prasetyo, peraih 1 medali perak dari cabor karate

4.      Adela Nuraini,  peraih 1 medali perak dari cabor atletik

5.      I Gede Arya Adhiraka, peraih 1 medali perunggu dari cabor bilyard

6.      Nurma Ulifatul Umroh, peraih 1 medali perunggu dari cabor bilyard

7.      Muhammad Rizky ifani dan Brilian vadiansayah, peraih 1 medali perunggu dari cabor bilyard double putra

8.      Hendra Adtya, peraih 1 medali perunggu dari cabor Judo

9.      Gala Ardia Rahmatulloh, peraih 1 medali perunggu dari cabor Judo

10.   Jonana Sabastias Gerit Frejurnalistio, Chiara Kansa Putri Hermawan, Dwi Nusa Aji Winarno, Halimatussa Dyah Ayuningtyas peraih 1 medali perunggu dari cabor dance sport ( eksibisi )

Kegiatan gerak jalan dan jalan sehat ini diberangkatkan sejak pukul 06.00 WIB, dan selesai hingga pukul 09.00 WIB. Menutup jalan Gajah Mada – jalan Mayjend Sungkono-jalan Empunala-jalan Semeru dan jalan Benteng Pancasila.

Petugas Kepolisian Polres Mojokerto Kota memberlakukan system buka tutup bagi warga masyarakat yang melintas di jalan yang digunakan oleh peserta gerak jalan dan jalan sehat. ( end )

Selengkapnya..