TENAGA KESEHATAN POSITIF COVID19, PELAYANAN PUSKESMAS TROWULAN MASIH NORMAL

Baca Juga

 

Warga Trowulan Mojokerto Jawa Timur , resah. Keresahan tersebut timbul, dikarenakan adanya pegawai kesehatan di Puskesmas Trowulan, satu orang dinyatakan positif terpapar covid 19, lima orang reaktif rapid. Sementara Puskesmas, masih operasional memberikan layanan kesehatan masyarakat seperti biasa.

Seperti diketahui, Puskesmas tempat melayani masyarakat yang sakit dan memberikan pelayanan surat keterangan sehat atau rujukan. Manakala, puskesmas masih beroperasional memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, dikuatirkan penyebaran covid 19, kian banyak. Puskesmas Trowulan menopang pelayanan kesehatan warga masyarakat Desa Trowulan, Bejijong, Temon, Sentonorejo, Pakis, Domas, Beloh, Wates umpak, Jambuwok, dan Jatipasar.

Ketika hal ini dikonfirmasikan kepada Kepala Puskesmas Trowulan dr. Mustakim, membenarkan adanya satu orang positif covid 19, dirinya sendiri. Ia saat ini, sedang melakukan isolasi mandiri dirumah bersama istrinya, yang juga positif covid19, cluster Diklat Pim 3 di Semarang beberapa waktu lalu.

Pihaknya mengaku, sudah memberikan laporan hal tersebut ke Dinas Kesehatan. “Saya sudah memberikan laporan ke Dinas Kesehatan. Terkait kebijakan penutupan Puskesmas ada pada Kepala Dinas,”ungkap Mustakim ketika dikonfirmasi via by phone. Dokter Mustakim sendiri mengaku sakit dan mengalami sesak napas dan isolasi mandiri dirumah.

Sedang Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto, dr. Sujatmiko juga membenarkan adanya 1 orang, tenaga kesehatan Puskesmas Trowulan positif covid 19. Mengapa pihaknya memberikan kebijakan tetap operasional atau tidak menutup, untuk Puskesmas Trowulan. Alasanya, dari keputusan tim tracing tetap jalan. Ketika memberikan jawaban kepada wartawan melalui sms whatt apps.

Selain itu, pegawai di Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto yang positif terpapar covid 19, cluster diklat 3 Semarang. Kabid SDK , Kepala Puskesmas Trowulan dan Kabid Kesmas.

Para tenaga kesehatan yang banyak terpapar covid 19 beberapa pekan ini, disebabkan mengikuti Diklat 3 di Semarang kawasan zona merah di musim pandemi covid 19, yang digagas oleh BKPP Pemkab Mojokerto beberapa waktu lalu. (MJ-1)

 

 


DETAK VIDEOS
SPORT VIDEOS