KABUPATEN MOJOKERTO RAIH JUARA TERBAIK SE INDONESIA DALAM PELAYANAN KELUARGA BERENCANA

Baca Juga

Sukaryo Teguh Santoso Kepala BKKBN Provinsi Jawa Timur Berikan Penghargaan Kepada Bupati Mojokerto Jawa Timur, Pungkasiadi Dengan Didampingi Kepala Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan Kabupaten Mojokerto, Joedha Hadi serta Kepala Dinkes, dokter Sujatmiko. Rumdis Pemkab Mojokerto Jum'at 24 Juli 2020.

Meski kondisi dunia dalam sindrom corona bukan berarti berhenti berprestasi. Pemerintah Kabupaten Mojokerto Jawa Timur, melalui Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan, meraih dua penghargaan tingkat Nasional di bidang KB. Penghargaan tersebut diserahkan BKKBN Pusat secara virtual, penyerahan langsung dilakukan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur Sukaryo Teguh Santosa kepada Bupati Mojokerto Pungkasiadi, Jumat (24/7) di Rumah Dinas Griya Wira Bhakti Praja Pemkab Mojokerto Jawa Timur.

Dua penghargaan bergengsi tersebut, juara II kategori Kabupaten/Kota terbaik dalam kegiatan pelayanan serentak sejuta akseptor KB dengan kriteria Mix Kontrasepsi.

Kontrasepsi yang memperoleh penilaian terbesar adalah Kontrasepsi Pasca Persalinan, KB Baru, KB Ganti Cara, dan point terkecil untuk KB Ulangan.  Kabupaten Mojokerto mendapatkan 237 Akseptor untuk KB Pasca Persalinan, 3.108 KB Baru, 734 KB Ganti Cara dan 5.053 KB ulang. Nilai yang diperoleh sebesar 1.277,7. Juara Pertama diraih Kabupaten Rokan Hilir  Riau dengan nilai akhir 1.551,4.

Penghargaan tingkat nasional kedua, Kabupaten Mojokerto diperingatan Hari Keluarga Nasional ke-27 tahun 2020, Juara Harapan I, kategori Kabupaten/Kota terbaik untuk jumlah akseptor yang terlayani 9.132 akseptor.

Bupati Mojokerto Pungkasiadi mengapresiasi kerja keras Dinas Pengendalian Penduduk,   Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (DP2KBP2) Kabupaten Mojokerto dan mitra kerjanya yaitu KODIM 0815 Mojokerto, Pengurus Cabang Ikatan Bidan Indonesia (PC IBI), Dinas Kesehatan, PKK dan PLKB beserta PPKBD/Sub PPKBD serta kader KB.

“Di masa pandemi Covid-19, kita masih bisa berprestasi di tingkat nasional, dengan menjaga protokol kesehatan,” kata Bupati.

Dikatakan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur Sukaryo Teguh Santosa, kehadiran pemerintah dalam pengendalian penduduk dalam program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana), terutama dalam capaian Pelayanan Serentak Sejuta Akseptor KB sehingga, tercatat dalam museum rekor Indonesi. Sekaligus mampu menyisihkan 514 Kabupaten/Kota se-Indonesia.

BKKBN, memecahkan Rekor MURI pada  Hari Keluarga Nasional ke-27,(29 Juni 2020) dengan perolehan 1.439.966 akseptor.

“Dukungan kepala daerah dalam pelaksanaan program pembangunan, termasuk program dari BKKBN, dan peran serta mitra kerja yaitu PC IBI, Kodim 0815 Mojokerto, Dinas Kesehatan, Rumah Sakit, dan PKK berpengaruh signifikan dalam keberhasilan perolehan penghargaan ini,"kata ia.

Selain dua prestasi tingkat nasional tersebut, Dinas P2KBP2 Kabupaten Mojokerto juga memperoleh lima prestasi tingkat Provinsi Jawa Timur. Prestasi pertama diperoleh Bagus Lesmana Putra, PLKB Non PNS dari Kecamatan Dawarblandong sebagai Juara I PLKB non PNS terbaik tingkat Provinsi Jawa Timur tahun 2020. Kebanggaan kedua diperoleh Winarsih, kader Institusi Masyarakat Pedesaan (IMP) dari Kecamatan Mojoanyar sebagai IMP terbaik tahun ini. Prestasi Di tingkat OPD KB diperoleh DP2KBP2 Kabupaten Mojokerto sebagai OPD KB Terbaik dengan capaian terbanyak dalam kegiatan pelayanan serentak sejuta akseptor, OPD dengan capaian IUD terbanyak dan OPD dengan capaian MOW terbanyak di tingkat Jawa Timur.

“Prestasi ini merupakan cerminan dari kinerja kita, di tengah wabah pandemi Covid-19, kita tetap bekerja keras, berinovasi dan memberikan yang terbaik bagi masyarakat,” jelas Kepala DP2KBP2 Joedha Hadi. ( nr / wib)



DETAK VIDEOS
SPORT VIDEOS