Baca Juga
SIAPAKAH
yang pantas dan cocok menduduki jabatan Sekretaris Daerah Pemerintah Kota
Mojokerto, yang lama dijabat oleh penjabat dari Pemprop Jawa Timur Gentur
Prihantono.
Pemerintah Kota Mojokerto
saat ini sedang memilih dan memilah dari sekian pejabat eselon II Pemkot
Mojokerto untuk mengikuti seleksi pemilihan Sekdakot.
Dari beberapa pejabat eselon
II yang mengikuti seleksi, 3 orang pejabat saat ini dinyatakan lolos seleksi
dari panitia seleksi.
Mereka itu, Christiana Indah
Wahyu Kepala Dinas Kesehatan, Harlistyati Kepala Badan Perencana Pembangunan
Kota Mojokerto ( BAPPEKO) dan Novi Rahardjo Kepala Dinas Pariwisata dan Pemuda
Olahraga ( DISPARPORA).
Ketiga orang pejabat eselon II,
inilah yang dinyatakan lolos seleksi
perebutan kursi Sekdakota.
Mengingat Kota Mojokerto saat
ini dipimpin oleh Wakil Walikota yang hanya menjalankan tugas. Otomatis style leader
ship nya berubah total.
Untuk menduduki jabatan structural
tertinggi di Kota Mojokerto, Gubernur Jawa Timur seyogianya bisa arif dan
bijaksana. Manakala dari ketiga orang pejabat eselon II yang diajukan oleh tim
panitia pelaksana tidak cocok menduduki jabatan Sekdakot.
Sebaiknya Gubernur mencari
penggantinya dari Pemprop Jawa Timur untuk menjaga netralitas serta kesenjangan
social di Pemkot Mojokerto.
Dari kasak kusuk yang ada di
Pemkot Mojokerto ketiga orang pejabat yang saat ini dinyatakan lolos seleksi
pemilihan Sekdakot membawa ambisi serta misi dan visi kelompok-kelompok
tertentu.
Dikuatirkan akan terjadi
kesenjangan dan roda Pemerintahan Kota Mojokerto tidak kondusif.
Dikatakan oleh Agus Endri
Kepala BKD Pemkot Mojokerto, Tiga nama yang
lolos dalam tes wawancara Pansel, sedang dalam proses pengajuan rekomendasi ke
KASN dan Mendagri, ”kata Agus Endri, Kepala BKD Kota Mojokerto, Kamis (21/6).
Ketiga nama yang lolos tiga besar itu, kata Agus Endri itu Harlistyati (Kepala Bappeko Mojokerto), Novy Rahardjo (Kadisporabudpar) dan Christiana Indah Wahyu (Kadinkes).
Mereka menyisihkan Agung
Moeljono (Kepala BPPKA), Ruby Hartoyo (Kadiperindag) dan Subambihanto (Asisten
Sekdakot).
"Ke KASN itu sifatnya laporan atau notifikasi, selanjutnya kita ajukan ke Mendagri untuk pelantikannya," kata dia
Sesuai hasil seleksi, peringkat pertama Harlistyati, Kedua Novi Rahardjo dan ketiga Christiana Indah Wahyu. "Nama ketiganya itu yang akan dikirimkan ke KASN," ujar Dia
Setelah mendapat rekom dari KASN dan persetujuan Mendagri, selanjutnya akan dimintakan jadwal pelantikan. Sesuai aturan dan gangguan, pelantikan Sekdakot dilakukan Gubernur.
"Dan pelantikan itu bisa dilakukan kepala daerah Kabupaten / Kota atas nama Gubernur," ungkap Dia. ( MJ - 1 )