Baca Juga
 |
| Timnas Indonesia ( Hitam ) Ketika Berhadapan dengan Qatar ( Putih) |
detakinspiratif.com - Memasuki babak perdelapan final
kejuaraan bola voli putra senior antar negara Asia ke 19, di Gor Tri Dharma
Petrokimia Gresik Jawa Timur, antara timnas Indonesia melawan tim tangguh Korea
Selatan malam ini, Kamis 27 Juli 2017, pukul 19.00 WIB.
Timnas
Indonesia melaju ke babak perdelapan final mendampingi tim Kazakhstan di pool
A. Indonesia sebagai ranner up pool A, mampu mengandaskan tim Qatar tadi malam
Rabu 26 / 7, dengan skor 3 -2 ( 24 – 26, 14 – 25, 25 – 20, 25 – 21, 15 – 11 ).
Indonesia
juga mengalahkan tim Kerajaan Arab Saudi
( KSA ) Senin 24 /7, dengan skor 3- 1 ( 25 – 23, 25 – 21, 22 – 25, 26 –
24 ) dan Indonesia di taklukan oleh Kazakhstan Selasa 25 / 7, dengan skor 2 -3
( 25 – 23, 25 – 27, 21 – 25, 25 – 21, 13 – 15 ).
Menghadapi tim
Korea Selatan malam ini, timnas Indonesia menerapkan strategi bermain cepat,
untuk mengimbangi permainan benua Asia Timur seperti Korea Selatan.
Tim Korea Selatan tadi malam Rabu 27 / 7, mampu
mengalahkan Japan dengan skor 3-2 ( 25 – 22, 21 – 25, 17 – 25, 25 – 18, 15 – 9 ).
 |
| Tosser Nasional, Aji Maulana |
Dari
pantauan dilapangan, ketika Korea Selatan melawan Japan, kelebihan dari tim
Korea Selatan mempunyai semangat juang dan motivasi tinggi serta permainan
bola-bola cepat.
Namun bukan
berarti tidak bisa dikalahkan, anak asuh Kim Hochul akan merasa gentar manakala,
tim lawan mampu menekan mereka. Sempat tertekan dan kocar kacir di set ketiga,
ketika melawan tim Japan. Dan wajah-wajah para pemain Korea selatan tampak
pucat dan galau.
Kalau timnas
Indonesia melawan Korea Selatan Malam ini, mampu memanfaatkan celah dan tidak
memberikan kesempatan berkembang tim lawan. Maka tim Korea Selatan bakal tidak
berkutik.
Tim Korea
Selatan hanya mengandalkan serangan bola cepat open, semi dan back attack. Blok
mereka juga kuat, begitu pula dengan pertahanan atau defende mereka.
Pemain timnas
Indonesia yang dimotori Agung Seganti dkk, bisa mengacaukan pertahanan mereka
dengan menggunakan serangan open cepat maupun quick, penuh variasi dan back
attack.
Tim yang
siap juara lah nanti malam yang meraih kemenangan. Timnas Indonesia meski tidak
ada target di piala Asia Ini, paling tidak bisa mencoba melakukan strategi dan
taktik menyerang untuk mengukur kemampuan teknik serta stamina pemain. Menuju
ke Sea Games XXIX Malaysia, Agustus nanti. ( Djo )
